KABUPATEN TANGERANG, DELLIK.ID – Meluapnya air sungai Cisadane merendam dua perkampungan yang ada di Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang. Akibatnya, rendaman air setinggi 40 Cm hingga 70 Cm berdampak pada 1.704 jiwa, Selasa (07/06/2022) sekira pukul 04:30 WIB.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tangerang Abdul Munir mengatakan, Bahwa akibat luapan debit air sungai Cisadane yang tinggi dan meluap terdapat dua kampung yang terendam banjir yakni Kampung Cirumpak RT 13 / RW 07, Kampung Beting RT 14, 15, 16 / RW 08, Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang.
“Banjir disebabkan air sungai Cisadane yang tinggi dan meluap ke pemukiman warga,” kata Abdul Munir kepada dellik.id, Selasa (07/06/2022).
Baca juga: Sekda Tinjau Lokasi Banjir di Kelapa Dua Tangerang
Dijelaskan Munir, terdapat 1.704 jiwa dari total 492 rumah, 520 Kepala Keluarga yang terdampak banjir tersebut. Namun, meskipun banjir menggenangi rumah-rumah warga, pemilik rumah masih tetap memilih untuk tidak mengungsi.
“Saat ini belum ada yang dievakuasi, kita sedang lakukan assesment dan berkoordinasi dengan instansi terkait,” ujarnya.
Pihaknya mengaku, telah menerjunkan tim BPBD dari Pos Damkar Kosambi dibantu Polsek Teluknaga, Koramil Teluknaga serta Relawan Tanggap Bencana Teluknaga, untuk bersiaga membantu warga yang terdampak banjir kiriman air diduga dari Bogor tersebut.
“Tim bersama relawan lainnya sudah berada dilokasi untuk membantu warga dan bersiap siaga, mohon do’anya banjir yang menimpa saudara-saudara kita segera surut,” pungkasnya. (Yahya/Ade Maulana)
