KABUPATEN TANGERANG, DELLIK.ID – Memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-94 tahun, Karang Taruna Kecamatan Kosambi menggelar dialog dengan tema ‘Moment Kebangkitan Ekonomi Pemuda di Tengah Pembangunan’ di Kedai Kopi Tuh, Desa Belimbing, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, Minggu (30/10/2022).
Diketahui, Ketua DPRD Kabupaten Tangerang H. Kholid Ismail turut hadir sebagai narasumber. Selain itu hadir pula Camat Kosambi Dadang Sudrajat, Ketua HIPMI Kabupaten Tangerang Lukman Nurhakim, Plt Bappeda Kabupaten Tangerang Ujang Sudiartono, Tim Inkubator Ekonomi Kecamatan Kosambi, Ketua Karang Taruna Kecamatan Kosambi Herdi Rukmana serta para tamu undangan.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bappeda H. Ujang Sudiartono mengatakan bahwa, dinding pertahanan ekonomi masyarakat pasca Pandemi Covid-19 melanda Indonesia adalah UMKM. Selain itu, UMKM dinilai paling besar memberikan devisa negara.
“UMKM paling besar dan paling tahan terhadap crisis pasca corona virus disease 2019 menerpa masyarakat Indonesia,” kata Ujang Sudiartono dalam prakata sambutannya, Minggu (30/10/2022).
Baca Juga: Keren, Sampah Rumah Tangga di Teluknaga Tangerang Bisa Ditukar Dengan Emas
Ujang menambahkan, pemerintah tidak dapat bekerja sendiri tanpa adanya kolaborasi dengan semua stakeholder, salah satunya pemuda kreatif dan inovatif. Pemuda yang produktif dan mau berbuat, dengan demikian sektor UMKM di Kabupaten Tangerang akan semakin kuat dan tangguh.
“Pemuda jangan mau jadi penonton, tapi pemuda harus bisa memanfaatkan program-program Pemerintah dengan mengambil peran, jadilah subjek dan bergerak dalam sisi positif,” ungkapnya.
Sementara, Ketua DPRD Kabupaten Tangerang H. Kholid Ismail mengungkapkan terkait dengan program ekonomi kreatif. Bahwa pihaknya memiliki program secara personal yang diberi nama program Ngopi Pintar (Ngobrol inpsiratif atau inovatif). Dengan program yang ia miliki, diharapkan pemuda bisa sering mengisi waktu dengan diskusi-diskusi yang dapat melahirkan ide-ide gemilang untuk berinovasi.
“Saat ini yang kita butuhkan semangat pemuda untuk membangun ekonomi, khususnya ekonomi pemuda sehingga pemuda bisa mandiri dalam membangun ekonominya sendiri,” ungkap Kholid Ismail.
Dalam kesempatan itu, Aktivis Tangerang Utara Budi Usman memaparkan data Badan Pusat Statistik (BPS) hasil sensus Maret tahun 2022. Perspektif ekonomi dan angka penduduk miskin di Kabupaten Tangerang bertambah 272 ribu orang atau sekitar 7,12 persen dari total jumlah penduduk yang ada.
“Data dari sumber BPS mencatat kenaikan di tahun ini mencapai 7,12 persen warga Kabupaten Tangerang berada di bawah rata-rata alias miskin,” ungkap Budi.
(Ade Maulana)