KOTA TANGERANG, DELLIK.ID – Walikota Tangerang Arief R Wismansyah akan mencopot Kepala Sekolah (Kepsek) jika peserta didiknya terlibat aksi tawuran.
Langkah Walikota Tangerang itupun mendapat sambutan baik dari Ketua DPRD Kota Tangerang Gatot Wibowo.
Hal tersebut dinilai Gatot Wibowo sebagai langkah Walikota memberi peringatan kepada Kepala Sekolah agar dapat memberikan pembinaan kepada peserta didiknya untuk tidak melakukan perbuatan terlarang baik didalam lingkungan sekolah maupun di masyarakat.
“Tadi Pak Arief sudah menyampaikan kepada Kepala Dinas Pendidikan terkait punishment kepala sekolah jika ada siswa yang ikut tawuran,” kata Gatot dalam diskusi yang digelar oleh Kelompok Kerja Wartawan Harian Tangerang Raya di Mal TangCity bertema Ngopi Item (Ngobrol Pintar Isu di Tengah Masyarakat), Jumat (08/04/2022) kemarin.
Baca juga: Forum Masyarakat Bouroq Kota Tangerang Tolak Kebijakan One Way
Selain itu, Politisi PDI Perjuangan itupun meminta Kepala Sekolah untuk intens memeriksa telepon genggam para siswa, baik isi chat maupun akun media sosial yang dimiliki, hal itu bertujuan untuk meminimalisir terjadinya tindakan atau perilaku siswa-siswi yang tidak kita harapkan bersama.
“Kita berharap tidak ada yang aneh-aneh tapi dengan semangat pencegahan ini bisa meminimalisir potensi-potensi perilaku negatif,” ujarnya.
Sebagai representatif rakyat, pihaknya sebagai wakil rakyat yang duduk di DPRD Kota Tangerang mengusulkan pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Inisiatif tentang Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan.
Tidak hanya sebatas itu, pihaknya pun akan membuat juga Raperda Peraturan Pendidikan tentang Penyelenggaraan Pesantren.
“Saya bersama anggota DPRD tengah mengusulkan Raperda tentang Pendidikan Pancasila, Wawasan Kebangsaan dan Pendidikan Pesantren,” pungkasnya. (Ade Maulana)
