KABUPATEN TANGERANG, DELLIK.ID – Sebanyak 1.172 orang warga Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) pengalihan subsidi BBM, Rabu (9/11/2022).
Penyaluran Subsidi BBM tersebut disalurkan langsung Pemprov Banten di Aula Kantor Kecamatan Mauk melalui Bank Banten dengan didampingi Dinsos Kabupaten Tangerang dan petugas TKSK.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Tangerang melalui Pelaksana Bidang Data, Ahmad Tafif, mengatakan, bahwa pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT) ini adalah sebagai wujud kepedulian pemerintah kepada masyarakat atas melonjaknya harga Bahan Bakar Minyak (BBM) secara global beberapa waktu lalu. Pengalihan subsidi BBM tersebut dibagikan kepada 1.172 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari 11 desa dan 1 kelurahan yang ada di Kecamatan Mauk sebesar Rp150.000 per bulannya.
“Ada 1.172 KPM yang menerima BLT subsidi BBM di Kecamatan Mauk, sekaligus 4 bulan (Juli hingga Oktober) diberikan dengan total Rp600.000,” kata Ahmad Tafif kepada dellik.id, Rabu (9/11/2022) di Aula Kecamatan Mauk.
Baca Juga: Usulan Kepala Desa soal BLT dan Dana Operasional Dikawal Apdesi
Sementara itu, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kecamatan Mauk Ihwannudin mengatakan, para penerima BLT subsidi BBM tersebut berdasarkan hasil verifikasi Dinsos Kabupaten Tangerang.
Lanjutnya, para penerima dipastikan KPM yang belum pernah menerima bantuan dari sumber apapun sebelumnya.
“Dari 1.172 data penerima bantuan BLT BBM, sebagian data ada yang sudah meninggal dan ada juga yang ganda. Untuk itu akan dibuatkan berita acaranya dulu agar bisa dialihkan ke penerima yang lainnya,” ungkap pria yang akrab disapa Batek.
Ditempat yang sama, salah satu Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Herni (45) mengungkapkan, dirinya sangat berterima kasih kepada pemerintah yang telah memberikannya bantuan BLT BBM. Menurutnya, bantuan uang tunai tersebut sangat membantu untuk menopang kebutuhan sehari-hari.
“Alhamdulillah akhirnya saya dapat juga bantuan (BLT BBM), sangat bersyukur sekali karena uangnya untuk kebutuhan beli sembako makan sehari-hari,” ucapnya.
(Nuryadi/Ade Maulana)