Lanjut baca artikel
Peristiwa

Tak Kuat Menahan Vertigo Saat Mengendarai Motor, Warga Kemiri Tangerang Terjatuh ke Kali dan Ditemukan Tewas

Ade Maulana
276
×

Tak Kuat Menahan Vertigo Saat Mengendarai Motor, Warga Kemiri Tangerang Terjatuh ke Kali dan Ditemukan Tewas

Sebarkan artikel ini
Tak Kuat Menahan Vertigo Saat Mengendarai Motor, Warga Kemiri Tangerang Terjatuh ke Kali dan Ditemukan Tewas
Anggota Polsek Rajeg Mengevakuasi Mayat di Kali Jalan Baru Tanjakan. (Foto Polsek Rajeg for Dellik.id)

KABUPATEN TANGERANG, DELLIK.ID – Seorang pria ditemukan tewas mengambang di kali jalan baru Tanjakan, Desa Tanjakan Mekar, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, Rabu (13/07/2022) sekira pukul 09:45 WIB.

Dalam vidio berdurasi 30 detik yang diterima dellik.id terlihat anggota TNI, Polri bersama warga tengah mengevakuasi mayat kedalam kantung jenazah. Selain itu, tidak jauh dari lokasi ditemukannya mayat, ditemukan juga 1 unit sepeda motor dengan nomor polisi B-6542-GRK yang diduga milik korban.

ADVERTISING
SCROOL UNTUK LANJUT BACA

Baca Juga: Dua Pekan Menghilang, Warga Rajeg Ditemukan Mengambang di Waduk Jatiwaringin Mauk

Kapolsek Rajeg, AKP Nurjaman mengatakan, bahwa mayat yang mengapung di kali tersebut sudah teridentifikasi identitasnya, yaitu AS (39) warga Kampung Klebet RT 002 / RW 003, Desa Klebet, Kecamatan Kemiri Tangerang, berdasarkan salah seorang warga Jamsari yang mengaku sebagai kakak korban. Dikatakan Nurjaman, hasil keterangan keluarga bahwa korban menderita sakit kepala (Vertigo) akut dan sering pinsan.

“Jenazah sudah teridentifikasi dan kakak korban sudah menerima bahwa adiknya terjatuh akibat tidak kuat menahan sakit kepala,” Kata AKP Nurjaman saat dikonfirmasi dellik.id melalui pesan WhatsApp, Rabu (13/07/2022).

Baca Juga: Diduga Terjatuh Pingsan, Warga Rajeg Tangerang Ditemukan Tewas di Kali

Nurjaman menambahkan, bahwa dalam hasil pemeriksaan fisik korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau luka pada tubuh korban dan selanjutnya jenazah langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Balaraja.

“Tidak ada tanda-tanda kekerasan atau luka pada korban dan jenazah sudah dibawa oleh keluarganya untuk dikebumikan,” ujarnya. (Ade Maulana)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *