KABUPATEN BOGOR, DELLIK.ID – Upaya mewujudkan jurnalis berkualitas, Komunitas Jurnalis Kompeten (KJK) Tangerang Raya memberikan anggota pelatihan jurnalistik di Vila Andre, Puncak Bogor, Sabtu (4/11/2023).
Ketua Komunitas Jurnalis Kompeten (KJK) Tangerang Raya, Agus Romdhoni mengatakan, bahwa kegiatan pelatihan jurnalistik ini merupakan agenda program kerja yang rutin setiap tahunnya ia laksanakan. Hal itu menurutnya, sebagai wujud melatih para anggota dalam penulisan karya jurnalistik agar semakin baik dan terstruktur.
“Mutu penulisan jurnalis yang tergabung kedalam KJK harus semakin baik, untuk itu terus diberikan pelatihan jurnalistik agar dapat menyajikan informasi yang berimbang, dapat dipercaya dan diterima masyarakat,” kata Ketua KJK, Agus Romdhoni.
Selain itu, pada kesempatan Family Gathering ke-2 yang bertajuk tema “Satu Rasa, Satu Jiwa, Satu Pena” itu pun ia berharap para anggota dapat semakin solid dan mengedepankan kode etik dan perilaku sebagai seorang jurnalis.
“Jurnalis itu harus memiliki rasa yang sama, jiwa yang solid dan berperilaku yang saling menghargai dalam menjalankan profesi jurnalis,” ujarnya.
Baca Juga: Ketua Umum PWI Hendry CH Bangun Paparkan Problematika Jurnalisme di Era Digital
Sementara itu, pembina KJK San Rodi mengatakan, diera digital 4.0 ini jurnalis harus bisa beradaptasi dengan perkembangan zaman. Pasalnya, dengan kemajuan zaman dan tehnologi sekarang ini jurnalis harus mampu dan piawai dalam menyajikan berita yang dapat dipercaya sumber-sumbernya.
“Sajikan berita yang tidak hoax (bohong) karena saat ini tidak jarang media sosial menjadi platform atau referensi yang lebih dipilih pembaca dari pada karya seorang jurnalis,” ucap pria yang akrab disapa Kucay dalam sambutannya.
Ia pun berharap, dengan pelatihan jurnalis yang diberikan oleh narasumber kompeten seperti Uis Darmawan serta pembekalan pengetahuan hukum oleh Abdul Ghofur, SH kepada anggota KJK nya tersebut, dapat dijadikan bekal keterampilan dan wawasan baru dalam mengembangkan keterampilan mengelola informasi.
“Semoga dengan pelatihan yang diberikan oleh para narasumber dari berbagai bidang, anggota dapat bertambah ilmu dan menghasilkan karya jurnalis yang baik,” pungkasnya. (Nuryadi/Red)